Unsur-Unsur dalam Lagu (part 1)

Marii belajar musik.. :)


Unsur-Unsur dalam Lagu
(part 1)

       Sebuah lagu terdiri atas berbagai bagian yang membentuknya. Lagu akan terdengan indah karena berbagai unsur musik yang digabungkan. Unsur-unsur sebuah lagu ada banyak, yaitu: Notasi musik, Tanda kunci, Melodi, Ritme/Irama, Harmoni, Tempo, Dinamik, Tangga nada, dan ekspresi. Untuk lebih jelasnya, mari kita pelajari satu-persatu! :D

A. A Notasi Musik
       Nada tidak dapat dilihat atau diperlihatkan, tetapi dapat didengar ataupun diperdengarkan. Nada adalah bunyi yang getarannya teratur. Untuk menuliskan nada, digunakan notasi (simbol). Pada dasarnya, notasi hanya dapat melukiskan dua sifat nada, yaitu tinggi rendah dan panjang pendek. Warna nada hanya dapat dilukiskan dengan notasi. Dengan notasi, kita dapat mengenal, membaca, menulis, dan menyanyikan lagu. Jenis notasi ada dua macam, yaitu notasi angka dan notasi balok.

1.  Notasi Angka
Apa sih notasi angka itu? Notasi angka adalah sistem penulisan lagu yang menggunakan simbol angka-angka. Angka-angka yang dipakai adalah sebagai berikut:
1     2   3    4   5   6   7
Do re  mi  fa  sol  la  si
(0)Angka nol sebagai tanda diam atau istirahat

namun dalam perkembangannya, notasi angka kurang efektif karena tidak memiliki patokan tinggi nada yang tetap. Notasi angka lebih cocok dipakai dalam pembelajaran vokal (menyanyi).

 
Info musik
     Notasi angka pertama kali ditemukan oleh Guido D’Arezzo    (990-1050). Ia adalah seorang ahli teori musik bangsa Prancis yang lama berdiam di Arezzo Italia. Kemudian Emilie Cheve (1804-1864) mengambangkan notasi itu dan berkembang sangat pesat, di Indonesia notasi itu dikenal dengan nama solmisasi. Solmisasi sebenarnya merupakan sistem membaca nada dengan suku kata yang diambil dari teks doa, yaitu Ut queant laxis, Resonare fibris, Miragestorum, Famulituorum, Solve polluti, Labireatum, dan Sancto Johannes.

2.  Notasi Balok
   Notasi balok adalah simbol atau tanda untuk menyatakan tinggi atau rendahnya suara yang diwujudkan dengan gambar. Notasi balok disebut juga notasi mutlak karena mempunyai patokan tinggi nada yang tetap (a=440 Hz) sehingga sangat efektif digunakan dalam bermain musik. 
a)    Bagian-bagian notasi balok
       Bagian-bagian notasi balok dibagi menjadi tiga, yaitu bendera, tangkai, dan kepala. Amatilah gambar bagian-bagian notasi di bawah! 
                              

b)    Bentuk, nama, dan nilai not
       Selain ketiga bagian di atas, notasi balok juga dirincikan sebagai berikut:
                              

a)    Bentuk, nama dan nilai tanda diam
       Bentuk dan nilai tanda diam adalah lambang yang menyatakan berapa lama harus berhenti atau beristirahat. 
                            
                              

d)    Cara menulis not balok
       Cara membuat not adalah sebagai berikut :
                           
Penulisan not balok diletakkan pada tempat not yang disebut garis paranada. Garis paranada terdiri atas lima buah garis sejajar yang sama panjangnya. Jaraknya bernomor dari bawah ke atas, yaitu      1, 2, 3, 4, 5. Selang atau jarak antara dua buah notasi tersebut disebut spasi. Tempat dan tinggi setiap nada yang terlatak pada garis paranada tetap dan tidak dapat berubah-ubah.

                     ____________ Garis ke 5
                     Spasi
                     ____________ Garis ke 4
                    Spasi
                     ____________ Garis ke 3
                     Spasi
                     ____________ Garis ke 2
                     Spasi
                     ____________ Garis ke 1

Aturan-aturan dalam menulis not :
1.     Not yang letaknya di bawah garis ke-3 ditulis dengan not bertangkai ke atas dengan menyinggung kepala not bagian kanan atas. Perhatikan contoh :
                           

2.     Not yang letaknya di atas garis ke-3 ditulis dengan not betangkai ke bawah dengan menyinggung kepala not bagian kiri bawah. Perhatikan contoh :
                           

                         
3.     Not yang letaknya di garis ke-3 tangkai not ditulis boleh ke atas, boleh ke bawah. Perhatikan contoh :
                             

 
4.     Pada penulisan lagu untuk paduan suara dengan 4 suara, suara 1 dan 3 ditulis dengan not bertangkai ke atas, sedangkan suara 2 dan 4 dengan not bertangkai ke bawah. Perhatikan contoh :
                           

5.     Not berbendera ditulis dengan bendera mengarah ke kanan baik not bertangkai ke atas maupun ke bawah. Perhatikan contoh :
                                    

6.     Bila dua not atau lebih memiliki bendera dan letaknya berurutan, bendera-bendera tersebut dapat dirangkai. Perhatikan contoh :
                                    

 Untuk latihan, coba nyanyikanlah lagu di bawah ini dengan solmisasi!

~ Untuk unsur-unsur lain seperti Tanda Kunci, Melodi, Ritme/Irama, dan Harmoni, bersambung di part selanjutnyaa yaa.. ^^v

 
Dapus: Purnomo, W. dan Subagyo, F. 2010. Terampil Bermusik. Jakarta: Pusat Pembukuan, Kementrian Pendidikan Nasional. xii + 178 hlm.





                





                                        


Comments

Popular Posts